Blogger Template

Bagi yang sedang mencari-cari template untuk blog anda khususnya pengguna CMS blogger kini DheKyTech akan memberikan rekomendasi tempat mencari template untuk anda semuanya. Setelah dicoba dan disurvei Gateknoo telah menyimpulkan dari berpuluh-puluh penyedia template yang ada saat ini. Semua yang telah kami survei terdapat 4 tempat penyedia template blogger yang free dan berkualitas untuk blog anda. Mungkin anda sudah mengetahui tempat penyedia template ini. Apabila belum mengetahuinya berikut ini gateknoo.com akan memnerika rekomendasi untuk anda tempat penyedia Blogger Template yang berkualitas. Semoga dapat terbantu :

• Blog Template 4U

Tempat penyedia Blogger Template ini mempunyai tim manegement yang selalu aktif untuk mengupdate template secara berkala. Dalam seminggu ditaksirkan hingga 20 template baru muncul dalam website Blog Template 4U. Untuk masuk ke penyedia template ini silahkan anda cilck disini

• Borneo Templates

Penyedia Blogger Template yang satu ini adalah penyedia yang sangat kreatif daripada penyedia yang lain. Untuk yang satu ini mereka merancang sendiri dan menciptakan sendiri template yang akan dipublikasi dan dibagikan. Untuk masuk ke penyedia template ini silahkan click disini

• BTemplates

Penyedia Blogger Template ini hanya untuk share template yang sudah ada. Namun penyedia ini dapat membantu para blogger yang mencari template template yang simple karena didalam website ini banyak template yang simple. Untuk mengunjungi website ini silahkan click disini

• Zoom Template

Penyedia template yang satu ini mempunyai kelebihan tersendiri dari penyedia yang lainnya. Didalam website ini tersedia template aggregator premium dan maksimal untuk digunakan dalam blog. Didalamnya juga sama dengan BTemplate yaitu share template. Untuk mengunjungi website ini silahkan click disini
Bagaimana dengan rekomendasi penyedia Blogger Template ini. Semoga dapat membantu anda untuk mendapatkan template yang terbaik dan berkualitas untuk blog anda. Terima kasih anda telah mengunjungi website DheKyTech. Jangan lupa kembali lagi untuk mendapatkan informasi gadget dan teknologi terbaru.

Di Iran, Tak ada Twitter dan Facebook

DheKyTech – Setelah dilansir dalam sebuah pengujian yang telah dilakukan oleh wartawan yang ada di salah satu website yang top di Indonesia, ternyata di negara Teheran diberlakukannya pengawasan ketat pemerintah Iran juga berlaku di dunia maya.

Saat KTT gerakan Non-Blok ke-XVI di Teheran yang dihadiri Wakil Presiden Boediono, para wartawan mencoba membuka Twitter namun tak berhasil. Jika alamat twitter dimasukkan dalam browser maka yang terjadi adalah di dalam timeline dan gambar burung kecil berwarna biru tersebut yang merupakan salah satu logo dari twitter tidak lagi terlihat. Malah yang ada hanya tulisan-tulisan berbahasa Iran, yang pada intinya melarang keras akan situs-situs popular dan juga hal ini dilakukan untuk mencegah pecahnya gelombang protes dari kelompok oposisi.

Namun ketika kami membuka sejumlah website yang namanya kurang begitu popular, seperti gateknoo.com ini, hal ini masih bisa dilihat jika diakses langsung dari masing-masing kanal.

Sebelumnya, pada (13/2) lalu memberitakan dalam rangka memperingati Revolusi Islam 1979, Iran memblokir sejumlah situs. Pemerintah Iran memperketat kontrol akses internet dan memastikan warganya tidak bisa mengakses situs-situs populer.

Media setempat mengungkapkan bahwa lebih dari 30 juta warga Iran melaporkan tidak bisa mengakses Facebook, Gmail, Yahoo, Hotmail dan sederet situs lainnya. Dikutip dari Hacker News, Senin (13/2/2012), pemblokiran dilakukan Iran sejak Kamis pekan lalu.

Dan setelah di beritakan bahwa  sampai sekarang, banyak warga Iran yang secara sembunyi-sembunyi melakukan jalan alternatif guna menembus dinding lolos sensor pemerintah. Namun kini tidak lagi bisa dilakukan hal tersebut, dikarenakan diindikasikan adanya pelaporan oleh pengguna internet lain.

Iran memang sangat terlihat benar akan semua ambisinya untuk mengendalikan semua akses informasi bagi warganya. Saat ini negeri yang dipimpin Mahmoud Ahmadinejad itu tengah getol menguji internet domestik. Jaringan yang dirasa ‘halal‘ ini, nantinya akan membatasi warganya dalam melakukan koneksi dari situs asing. Seperti halnya Facebook dan Twitter ini.

Hal serupa juga dilakukan oleh pihak berwenang yang mewajibkan para pemilik internet kafe di sana mengumpulkan informasi klien mereka. Jika menolak, bisnis internet kafe itu bakal dihentikan.